Daftar Isi
beritawarganet.com – Kunci Jawaban “Ragam Pakaian Adat di Indonesia”. Pakaian merupakan kebutuhan primer manusia. Tahukah Sobat BW bahwa pakaian adat memiliki bentuk yang berbeda-beda dan beragam pada setiap suku di Indonesia. Tidak hanya berupa pakaian tetapi juga banyak sekali aksesoris tambahan yang melengkapi pakaian adat yang menjadikan pakaian tersebut unik dan berbeda antara satu daerah dengan daerah lainnya.
Sobat BW pasti sudah tahu jika Indonesia memiliki banyak sekali keragaman, begitu pula dengan pakaian adatnya. Nah, mari kita cari tahu pakaian adat yang ada di Indonesia bersama!
Ragam Pakaian Adat di Indonesia
Perbedaan kondisi geografis wilayah Indonesia mendorong berkembangnya pakaian adat. Bagi bangsa Indonesia, pakaian adat termasuk salah satu kekayaan budaya. Penduduk daerah biasanya mengenakan pakaian adat dalam peringatan peristiwa atau acara tertentu. Contohnya pakaian adat dikenakan saat acara pernikahan atau tradisi adat daerah setempat.
Di beberapa daerah, pakaian adat dikelompokkan sesuai kedudukan atau status pemakainya dalam masyarakat. Contohnya pakaian raja, kepala suku, atau bangsawan berbeda dengan pakaian adat rakyat biasa.
Apa saja nama-nama pakaian adat di Indonesia? Berikut beberapa nama pakaian adat di Indonesia.
Tabel 2.2 Pakaian Adat di Indonesia
No | Nama Pakaian Adat |
Daerah Asal |
1 | Elee Balang | Aceh |
2 | Ulos | Sumatra Utara |
3 | Bundo Kanduang, Limpapeh Rumah Nan Gadang | Sumatra Barat |
4 | Pakaian Tradisional Melayu | Riau |
5 | Teluk Belanga | Kepulauan Riau |
6 | Aesan Gede | Sumatra Selatan |
7 | Paksian | Bangka Belitung |
8 | Baju Pangsi | Banten |
9 | Kebaya | Jawa Barat |
10 | Kebaya | Jawa Tengah |
11 | Kebaya Ksatrian | DI Yogyakarta |
12 | Pesa’an | Jawa Timur |
13 | Perang | Kalimantan Barat |
14 | Pengantian Bagajah Gamuling Baular Lulut | Kalimantan Selatan |
15 | Baju Cele | Maluku |
16 | Pakaian Manteren Lamo | Maluku Utara |
17 | Kulavi (Donggala) | Sulawesi Utara |
18 | Baju Nggembe | Sulawesi Tengah |
19 | Baju Bodo | Sulawesi Selatan |
Apa nama pakaian adat daerahmy? Tentunya kamu bangga saat mengenakannya, bukan? Suatu ketika cobalah untuk mengenakan pakaian adat dari daerah lain. Itulah salah satu cara kita menghargai keragaman pakaian adat di negara kita.
- Tugas
Perhatikan beberapa gambar pakaian adat berikut. Tuliskan keunikan yang terlihat dari setiap pakaian daerah pada gambar.
Pakaian Adat Bali
Keunikan:
- Pakaian adat pria berciri khaskan menggunakan penutup kepala berupa udeng, memakai baju berupa jas berkerah maupun berbagai jenis baju asal rapi, kamen, saput, keris, serta selendang.
- Pakaian adat wanita berciri khaskan menggunakan sanggul, kebaya, kamen, bulang pasang, dan selendang.
- Dalam acara-acara resmi, pakaian adat pria dan wanita biasanya tidak memiliki penutup bahu dan lengan.
- Biasanya menggunakan aksesoris tambahan berupa bunga, namun bukan sembarang bunga, diantaranya seperti bunga cempaka kuning, bunga cempaka putih, dan bunga kamboja.
- Menggunakan bija atau mebija yang diletakan di kening.
- Pakaian-pakaian yang digunakan identik dengan warna putih.
- Seluruh komponen pakaian adat Bali melambangkan filosofi keagamaan, seperti berbagai bagian pakaian adat Bali yang berwarna putih (melambangkan kesucian), Kamen yang diikatkan di pinggang melingkar dari kiri ke kanan (melambangkan darma), Pemakaian selendang pada wanita (bermakna wanita Bali haruslah ingat akan ajaran darma dan siap mendidik putra putrinya kelak agar patuh terhadap orang tua).
Pakaian adat Kalimantan Barat
Keunikan:
- Baju Adat dari Kalimantan Barat disebut King Baba (untuk pria) dan King Bibinge (untuk wanita).
- Keunikan baju adat ini terletak pada bahan pembuatannya yakni dari kulit kayu ampuro atau kapuo. Kedua pohon ini dikenal dengan kandungan serat yang sangat tinggi. Cara pembuatannya dengan dipukul-pukul di dalam air kemudian dikeringkan dan dihias untuk digunakan.
- Keunikan lainnya adalah pelengkap hiasan baju adat yang digunakan yakni bulu burung enggang. Burung ini sendiri adalah hewan khas Kalimantan dan sudah langka.
Pakaian Adat Jawa Barat
Keunikan:
- Keunikan pakaian adat pria Jawa Barat adalah pada penutup kepala yang disebut dengan Bendo.
- Pria mengenakan pakaian jas taqwa dengan kain dodot. Sebagai pelengkap, mengenakan kalung, dan keris yang diselipkan di pinggang.
Keunikan pakaian adat wanita Jawa Barat adalah mengenakan kebaya dengan ikat pinggang yang disebut dengan beuber. Kain yang dikenakan adalah kain kebat. Sebagai pelengkap adalah mengenakan mahkota, hiasan rambut yang digelung jucung dan diberi untaian bunga. Sandal yang digunakan disebut kelom geulis.
Pakaian Adat Sulawesi Selatan
Keunikan:
- Pakaian adat wanita bernama baju dodo (terbuat dari kain muslin), sedangkan pria bernama baju balla dada (terbuat dari kain lipa sabbe atau lipa garusuk).
- Warna yang digunakan baju balla dada biasanya Merah, Biru, dan Hitam.
- Pria menggunakan penutup kepala bernama Passapu yang terbuat dari daun lontar.
- Baju bodo apabila dipakai akan memiliki gelembung pada bagian punggung serta pakaian ini tidak memiliki lengan dan tidak ada jahitan dibagian lehernya.
- Banyak aksesoris yang digunakan seperti gelang, keris, selempang atua rante sembang, sapu tangan, kepingan-kepingan logam, kalung, bando emas, dan cincin.
Pakaian Adat Jambi
Keunikan:
- Bahan kain yang digunakan untuk pembuatan pakaian adat ini terbuat dari kain berjenis beludru.
- Untuk pria menggunakan penutup kepala yang terbuat dari kain beludru berisi karton berbentuk tegak menjulang tinggi.
- Baju yang dikenakan pria memiliki panjang lengan hanya ¾.
- Pria menggunakan celana cangge yang terbuat dari kain beludru kemudian dipakaikan sarung songket beserta sabuk kuningan.
- Pakaian wanita secara garis besar sama dengan pria, hanya saja wanita menggunakan penutup kepala yang bernama pesangkon berbentuk duri pandan.
- Sarung songket yang dikenakan pihak wanita berbeda dengan pria, wanita akan menggunakan sarung songket dari bahan benang sutra.
- Menggunakan berbagai aksesoris seperti gelang emas, selendang tipis merah jambu, kalung, cincin, anting-anting, sampai gelang kaki.
Ayo Berdiskusi
Kamu telah mengetahui keragaman pakaian adat di Indonesia. Sebagaimna bahasa daerah kamu juga mengetahui bahwa pakaian adat di Indonesia terancam punah.
1. Diskusikan dengan kelompokmu, kegiatan apa saja yang dapat dilakukan bangsa Indonesia untuk melestarikan pakaian adat di Indonesia.
Yang dapat dilakukan untuk melestarikan pakaian adat di Indonesia adalah dengan berpartisipasi aktif dalam memakai pakaian adat pada perayaan acara besar seperti upacara pernikahan, kartinian, wisuda, maupu karnaval
2. Bacakan hasil diskusi kalian di depan Bapak/Ibu guru dan kelompok lain.
3. Di antara kegiatan untuk melestarikan pakaian adat di Indonesia, apa yang dapat kalian lakukan segera? Buatlah kesepakatan kelas, lalu laksanakan kesepakatan itu.
Memakai kebaya pada acara-acara tertentu, misalnya memakai kebaya pada acara karnaval budaya
Pakaian adat setiap daerah memiliki keunikan masing-masing. Seperti pakaian adat dari daerah Bali yang menggunakan banyak bunga seperti bunga cempaka kuning, bunga cempaka putih, dan bunga kamboja untuk aksesoris. Pakaian adat dari Kalimantan Bara memiliki keunikan pada baju adatnya yaitu terletak pada bahan pembuatannya yakni dari kulit kayu ampuro atau kapuo.
Bagaimana dengan pakaian ada di daerah Sobat BW? Apa saja keunikan yang dimilki pakaian adat di daerah Sobat BW?