Jawaban Analisis Struktur Teks Anekdot

Jawaban Analisis Struktur Teks Anekdot

Jawaban Analisis Struktur Teks Anekdot – Dalam artikel kali ini akan dibahas mengenai jawaban Tabel 2.2 Tabel analisis struktur teks anekdot yang terdapat pada buku buku cerdas cergas berbahasa dan bersastra indonesia untuk SMA/SMK Kelas X halaman 32 Kurikulum Merdeka.

Jawaban Analisis Struktur Teks Anekdot Halaman 32

Sobat, sebelum kita masuk dalam pembahasan soal, pahamilah terlebih dahulu apa itu teks anekdot serta stuktur bagian dari teks anekdot yang terdiri dari orientasi, komplikasi, dan evaluasi, sehingga dapat mempermudah sobat dalam menjawab soal.

Mari kita simak bersama pembahasan selengkapnya mengenai jawaban analisis struktur teks anekdot pada teks Perundungan Tanda Sayang, berikut ini.

Kegiatan 2

Suatu anekdot dibentuk oleh orientasi, komplikasi, dan evaluasi.

1. Orientasi adalah bagian anekdot yang berisi pengenalan kondisi atau karakter tokoh, penggambaran hal-hal terkait dengan apa, kapan, di mana, siapa, mengapa, bagaimana, dan gambaran tentang masalah yang akan dihadapi tokoh.

Contoh:

Perkenalkan, saya Didi. Di sini ada kuli bangunan? Wah, berarti saya satu-satunya ya di sini. Ngomong-ngomong soal liburan, buat kebanyakan orang, liburan itu obat stres, tapi buat saya malah bikin stres. Datang liburan orang-orang sibuk nyiapin rencana mau liburan ke mana. Saya malah sibuk nyari alasan.

Baca Juga :  Kunci Jawaban Aktivitas 8 halaman 154 Teori-teori Masuknya Islam ke Nusantara IPS SMP Kelas 7 Kurikulum Merdeka

2. Komplikasi berisi masalah yang dihadapi tokoh. Pada bagian ini, penulis menyampaikan puncak cerita yang mengundang tawa sekaligus kritikan terhadap topik yang diangkat. Bagian ini disebut juga dengan krisis dan reaksi. Krisis atau komplikasi merupakan bagian yang berisi kekonyolan yang menggelitik dan mengundang tawa. Tanggapan atau respons atas krisis yang dinyatakan sebelumnya disebut sebagai reaksi. Reaksi dapat berupa sikap mencela atau menertawakan.

Contoh:

Anak saya minta liburan, “Pak, ingin ke Dufan.”

“Nak, Jakarta banjir.”

“Ya udah Pak, ke Tangkuban Perahu.”

“Nak, perahunya bocor.”

“Ah bilang aja, Bapak gak punya uang.”

“Cerdas!”

3. Evaluasi berisi komentar terhadap isi atau pesan dari fenomena yang telah diceritakan. Bagian ini disebut juga sebagai koda. Namun, bagian ini bersifat pilihan; dapat ada ataupun tidak ada.

Contoh:

Anak saya itu memang jarang liburan.

Baca Juga :  Jawaban PMM Post Test Topik 10 Disiplin Positif

Simaklah anekdot berikut dan identifikasikanlah struktur teksnya menggunakan tabel di bawah ini!

Tabel 2.2 Tabel analisis struktur teks anekdot

StrukturIsi Teks
Orientasi 
Komplikasi 
Evaluasi 

Jawaban :

  1. Orientasi       :

Pada saat jam istirahat, dua siswi SMA sedang asyik mengobrol di kantin.

2. Komplikasi         :

Ani : Mar, aku itu paling malas kalau ada acara keluarga.

Maria : Loh, bukannya senang dapat ketemu banyak saudara? Lagi pula kan, banyak makanan.

Ani : Ih, makanan terus. Aku itu malas ketemu mereka.

Maria : Kok, bisa?

Ani : Soalnya, pasti ibuku akan membanding-bandingkanku dengan saudara. Terus, bibi-bibi atau om-omku akan komentar macam-macam. Emangnya aku barang dagangan apa, dibanding-bandingkan dan dikomentari?

Maria : Itu artinya mereka perhatian, sayang sama kamu.

Ani : Sayang apanya? Kalau sayang itu didukung bukan dijatuhin.

3. Evaluasi

Maria : Bener juga sih. Ya udah ah, nanti kamu jangan main ke rumahku lagi ya?

Ani : Loh, kenapa?

Maria : Soalnya, ibuku suka banding-bandingin aku sama kamu. Sebel tahu!

Perundungan Tanda Sayang

Pada saat jam istirahat, dua siswi SMA sedang asyik mengobrol di kantin.

Ani : Mar, aku itu paling malas kalau ada acara keluarga.

Baca Juga :  Kunci Jawaban Bagaimana Siklus Ambil dan Jalankan (Fetch Execute Cycle) Berjalan?

Maria : Loh, bukannya senang dapat ketemu banyak saudara?

Lagi pula kan, banyak makanan.

Ani : Ih, makanan terus. Aku itu malas ketemu mereka.

Maria : Kok, bisa?

Ani : Soalnya, pasti ibuku akan membanding-bandingkanku

dengan saudara. Terus, bibi-bibi atau om-omku akan

komentar macam-macam. Emangnya aku barang

dagangan apa, dibanding-bandingkan dan dikomentari?

Maria : Itu artinya mereka perhatian, sayang sama kamu.

Ani : Sayang apanya? Kalau sayang itu didukung bukan

dijatuhin.

Maria : Bener juga sih. Ya udah ah, nanti kamu jangan main ke

rumahku lagi ya?

Ani : Loh, kenapa?

Maria : Soalnya, ibuku suka banding-bandingin aku sama kamu.

Sebel tahu!

Kesimpulan

Itulah jawaban yang telah diulas mengenai analisis struktur teks anekdot yang terdapat pada buku buku cerdas cergas berbahasa dan bersastra indonesia untuk SMA/SMK Kelas X halaman 32 Kurikulum Merdeka.

Disclaimer :  Jawaban yang telah dibahas di atas bukan jawaban yang mutlak benar, akan tetapi artikel ini diharapkan dapat membantu sobat dalam belajar.

Baca Juga :