Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan
Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan

Kunci Jawaban Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan

Beritawarganet.com – Kunci Jawaban Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan. Proklamasi Kemerdekaan merupakan tonggak sejarah bangsa Indonesia. Banyak peristiwa heroik yang terjadi di berbagai daerah setelah Proklamasi kemerdekaan Indonesia. Semangat dan suka cita menyambut Proklamasi Kemerdekaan sangat terasa di seluruh penjuru Indonesia. Semangat tersebut diikuti oleh keinginan yang kuat untuk mengusir Jepang dari Indonesia. Seberapa pun kuatnya tentara Jepang yang dipersenjatai lengkap dan modern tidak menyurutkan nyali dan tekad pejuang-pejuang Indonesia. Dengan gagah berani dan jiwa pantang mundur yang berkobar-kobar, pejuang-pejuang Indonesia terus menentang dan melakukan berbagai macam perlawanan terhadap Jepang.

 

Ayo, rasakan semangat gagah berani dan pantang mundur para pejuang Indonesia tersebut dengan menyanyikan lagu “Maju Tak Gentar” berikut ini!

 

Setelah kamu dan teman-temanmu bernyanyi, cari tahu jawaban dari pertanyaan-pertanyaan berikut!

Ayo Berlatih

1. Apa yang kamu rasakan saat menyanyikan lagu “Maju Tak Gentar”? Jelaskan!

Hal yang saya rasakan pada saat menyanyikan lagu “Maju Tak Gentar” yaitu ialah saya telah menjadi bersemangat dikarenakan lagu tersebut telah memberikan peringatan kembali mengenai suatu perjuangan dari rakyat Indonesia pada saat menghadapi penjajah.

 

2. Bagaimanakah nada dan tempo lagu “Maju Tak Gentar”? Jelaskan!

Nada dan tempo lagu yang digunakan pada lagu “Maju Tak Gentar” yaitu ialah nada Do=Bes, Birama 4/4, dan juga tempo cepat.

 

3. Apakah lirik lagu “Maju Tak Gentar” mencerminkan nilai-nilai kepah lawanan? Jelaskan!

Ya, lirik dari lagu “Maju Tak Gentar” telah mencerminkan tentang nilai-nilai kepahlawanan dikarenakan lirik dari lagu tersebut telah menceritakan mengenai perjuangan dari para rakyat Indonesia yang hanya bermodalkan semangat kebersamaan dan juga semangat pantang menyerah untuk dapat melawan penjajah yang memiliki sejata.

 

Ayo Berkreasi

Dapatkah kamu memperagakan gerak tari dengan iringan lagu “Maju Tak Gentar”? Peragakan gerak tari berikut dengan iringan lagu “Maju Tak Gentar”. Kamu boleh membuat pola lantai lain yang berbeda dari gambar di bawah. Pasti kamu lebih kreatif.

Peragakan gerak berikut dengan semangat seperti para pejuang mem pertahankan kemerdekaan Indonesia.

 

Sejak pembacaan teks Proklamasi oleh Soekarno-Hatta, gaung Proklamasi terdengar di mana-mana. Namun, belum lama menikmati kemerdekaan, bangsa Indonesia sudah dihadapkan dengan perjuangan mempertahankan kemerdekaan. Perjuangan itu dikarenakan Belanda ingin menjajah Indonesia lagi. Belanda datang ke Indonesia dengan membonceng tentara Sekutu pimpinan Inggris. Akibatnya, pertempuran terjadi di mana-mana. Korban pun banyak berjatuhan.

Baca Juga :  Kunci Jawaban Soal Ringkasan Matematika Kelas 7 Halaman 227 Kurikulum Merdeka

 

Ayo Membaca

Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan

 

Ketika bangsa Indonesia memproklamasikan kemerdekaannya, banyak pihak asing yang tidak menyetujuinya. Pihak-pihak asing tersebut antara lain Sekutu, terutama Belanda dan Inggris. Demikian pula dengan Jepang. Banyak tentara Jepang yang masih tersisa di Indonesia belum mengetahui jika mereka telah kalah dan menyerah kepada Sekutu. Mereka juga belum tahu jika bangsa Indonesia telah merdeka.
Belanda datang kembali ke Indonesia dengan membonceng Inggris. Inggris merupakan perwakilan Sekutu di Asia Tenggara. Tentara Inggris ini diberi nama AFNEI di bawah pimpinan Jenderal Sir Philip Cristison. Inggris bertugas melucuti senjata tentara Jepang yang masih ada di Indonesia serta membebaskan tawanan perang Sekutu.

 

Kedatangan Inggris yang ternyata juga diboncengi tentara sipil Belanda yang disebut NICA ditentang oleh rakyat dan pemerintah Indonesia. Mereka tidak menghormati kedaulatan bangsa Indonesia. Perlawanan rakyat terjadi di mana-mana. Perjuangan rakyat dalam rangka mempertahankan kemerdekaan Indonesia dilakukan dengan dua cara, yakni perlawanan fisik dan diplomasi. Perlawanan fisik dilakukan dengan kontak senjata. Adapun perjuangan dengan diplomasi dilakukan melalui meja-meja perundingan. Perlawanan fisik dilakukan di berbagai daerah, antara lain sebagai berikut.

 

1. Pertempuran 10 November 1945 di Surabaya, yang kemudian setiap tanggal 10 November diperingati sebagai Hari Pahlawan. Berawal dari tewasnya Jenderal Mallaby, pimpinan Sekutu. Adapun tokoh yang terlibat adalah Bung Tomo, Gubernur Suryo, dan Kolonel Sungkono.

 

2. Palagan Ambarawa, terjadi pada tanggal 15 Desember 1945 di Ambarawa, Jawa Tengah. Kemudian, setiap tanggal 15 Desember diperingati sebagai Hari Infantri Nasional. Insiden ini bermula dari Sekutu mempersenjatai tawanan yang sudah dibebaskan. Sekutu juga membebaskan orang orang Belanda secara sepihak. Adapun tokoh yang terlibat dalam
peristiwa ini antara lain Kolonel Isdiman dan Kolonel Sudirman.

 

3. Bandung Lautan Api, terjadi pada tanggal 23 Maret 1946. Insiden ini bermula dari ultimatum Sekutu meminta senjata yang diperoleh dari tentara Jepang untuk diserahkan kepada Sekutu. Namun, rakyat Bandung menolaknya, bahkan membakar Kota Bandung agar tidak dikuasai Sekutu. Tokoh yang terlibat antara lain Moh. Toha, Abdul Haris Nasution, dan Suryadi Suryadarma.

 

4. Medan Area, terjadi pada tanggal 10 Desember 1945 karena orang orang Belanda menginjak-injak bendera Merah Putih. Tokoh yang terkenal adalah Ahmad Tahir.

 

5. Serangan Umum 1 Maret 1949 di Yogyakarta. Peristiwa ini dipicu Belanda yang menduduki Kota Yogyakarta dan mempropagandakan bahwa TNI telah hancur. Tokoh yang terlibat antara lain Letkol. Suharto dan Sultan Hamengkubuwono IX.

Baca Juga :  Kunci Jawaban Peristiwa Lahirnya Pancasila

 

Perjuangan secara diplomasi juga dilakukan dari perundingan satu ke perundingan yang lain.

1. Perundingan Linggarjati

Diadakan pada tanggal 10 November 1946 di Linggarjati, Cirebon, Jawa Barat. Dalam perundingan ini, Indonesia diwakili oleh Sutan Syahrir dan Belanda diwakili oleh Prof. Schermerhon. Hasil perjanjian ini sebagai berikut.

• Belanda hanya mengakui kekuasaan Republik Indonesia atas Jawa, Madura, dan Sumatra.

• Negara Indonesia Serikat terdiri dari Negara Republik Indonesia, Negara Indonesia Timur, dan Negara Kalimantan.

• Negara Indonesia Serikat dan Belanda merupakan satu uni dengan nama Uni Indonesia-Belanda yang diketuai Belanda. Namun, Belanda mengingkari perjanjian ini dan melancarkan Agresi Militer Belanda I pada tanggal 21 Juli 1947.

 

2. Perjanjian Renville

Perjanjian Renville diadakan pada tanggal 17 Januari 1948 di atas kapal USS Renville milik Amerika Serikat. Isi perjanjian ini sebagai berikut.

• Belanda hanya mengakui daerah Republik Indonesia atas Jawa Tengah, Yogyakarta, sebagian kecil Jawa Barat, dan Sumatra.

• Semua pasukan RI harus ditarik mundur dari wilayah-wilayah yang diduduki Belanda.

• Belanda tetap berdaulat di seluruh wilayah Indonesia sampai diserahkan kepada Republik Indonesia Serikat (RIS) yang akan segera dibentuk. Namun, Belanda lagi-lagi mengingkari isi Perjanjian Renville dan melakukan Agresi Militer Belanda II pada tanggal 19 Desember 1949.

 

3. Perjanjian Roem Royen

Diadakan pada tanggal 17 April 1949 di Jakarta. Indonesia diwakili oleh Moh. Roem dan Belanda diwakili oleh Van Royen. Isi perjanjian ini sebagai berikut.

• Pemerintah Indonesia dikembalikan ke Yogyakarta.

• Menghentikan gerakan militer dan mengembalikan tawanan.

• Republik Indonesia sebagai bagian dari Negara Indonesia Serikat.

• Akan segera dilaksanakan Konferensi Meja Bundar.

 

Ayo Berlatih

Cari tahu jawaban dari pertanyaan-pertanyaan berikut ini!

1. Mengapa bangsa Indonesia masih harus berjuang lagi mempertahankan kemerdekaannya?

Bangsa Indonesia masih harus berjuang lagi mempertahankan kemerdekaan karena banyak pihak yang tidak menyetujui kemerdekaan Indonesia, seperti Belanda dan Inggris, serta tentara Jepang yang masih bertahan di Indonesia. Selain mereka belum mengetahui bahwa Jepang telah kalah pada Perang Dunia II dan menyerah kepada Sekutu, mereka juga tidak mengetahui mengenai kemerdekaan Indonesia sehingga mereka masih bertahan di Indonesia.

 

2. Apa yang dimaksud perjuangan fisik dan diplomasi?

Baca Juga :  Jawaban Mendeskripsikan Gambar Secara Lisan

Perjuangan fisik adalah perjuangan yang dilakukan dengan persenjataan untuk melawan penjajah.

Perjuangan diplomasi adalah perjuangan yang dilakukan dengan melakukan perundingan untuk mencapai kesepakatan.

 

3. Apa yang melatarbelakangi peristiwa Pertempuran 10 November di Surabaya?

Tentara Sekutu yang Datang ke Surabaya

Pada akhir perang dunia II, kekalahan Jepang membuat sekutu melucuti senjata para tentara Jepang, termasuk di Indonesia dan disetujui oleh Negara Indonesia saat itu. Saat mencapai Surabaya memang tujuan utama mereka adalah untuk melucuti tentara Jepang.

Tentara Sekutu yang melanggar perjanjian

Perjanjian ini dilanggar setelah tentara sekutu mempersenjatai tentara tawanan dan membonceng tentara NICA (pemerintah Belanda).

Insiden Hotel Yamato

NICA mengibarkan bendera merah-putih-biru (Belanda) di atas Hotel Yamato (Hotel Majapahit) sehingga membuat pemuda Surabaya marah dan menyobek bagian biru menjadi merah-putih.

Insiden Jembatan Merah

Sekutu melakukan gencatan senjata yang berujung pada kematian Brigadir Jenderal Mallaby di Jembatan Merah (Insiden Jembatan Merah).

Ultimatum Tentara Sekutu

Setelah kematian Brigadir Jenderal Mallaby, Mayor Jenderal Mansergh marah dan mengeluarkan ultimatum untuk menyuruh warga Surabaya menyerah tanpa syarat dengan ancaman Surabaya akan digempur dari darat, laut, dan udara pada 10 November 1945. Tanggal 10 November, ultimatum tidak diindahkan karena instruksi Bung Tomo dan terjadilah Pertempuran 10 November.

 

4. Apa isi Perjanjian Roem Royen?

• Pemerintah Indonesia dikembalikan ke Yogyakarta.

• Menghentikan gerakan militer dan mengembalikan tawanan.

• Republik Indonesia sebagai bagian dari Negara Indonesia Serikat.

• Akan segera dilaksanakan Konferensi Meja Bundar.

 

5. Apa yang dimaksud agresi militer Belanda? Kapan terjadinya?

Agresi militer Belanda adalah operasi militer yang dilakukan oleh Belanda di Indonesia dan merupakan bagian dari tindakan yang diambil oleh Belanda dalam rangka interpretasi hasil negosiasi Linggarjati.

Agresi militer Belanda 1 : 21 Juli 1947

Agresi militer Belanda 2 : 19 Desember 1948

 

Pahamilah bacaan di atas! Tuliskan informasi penting dalam bacaan ke dalam kolom-kolom berikut!

Perjuangan Mempertahankan Kemerdekaan

 

Banyak perjuangan yang dilakukan rakyat dan pejuang Indonesia dalam mempertahankan Negara Kesatuan Indonesia, yaitu dengan perjuangan fisik dan diplomasi. Perjuangan fisik merupakan perjuangan yang dilakukan dengan cara berperang melawan pnjajah, sedangkan perjuangan dengan diplomasi merupakan perjuangan yang dilakukan dengan cara perundingan dengan pihak penjajah.

Sobat BW perjuangan apa yang dapat kalian lakukan dalam mempertahankan kemerdekaan?

Kalian dapat ikut berjuang mengharumkan nama bangsa dengan prestasi hlo Sobat BW.

Semoga bermanfaat ya..