Beritawarganet.com – Rincian Hari Efektif Belajar SD/SDLB/MI Tahun Ajaran 2025/2026 Jawa Tengah (6 Hari Sekolah). Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Jawa Tengah telah merilis perhitungan hari efektif belajar (HEB) untuk SD, SDLB, MI, dan MILB tahun ajaran 2025/2026 dengan sistem 6 hari sekolah. Penetapan ini menjadi panduan resmi bagi sekolah, guru, dan orang tua dalam menyusun rencana belajar, program semester, serta kalender pendidikan satuan pendidikan secara terukur dan terstruktur.
Total hari efektif belajar selama tahun ajaran 2025/2026 sebanyak 260 hari, terdiri dari 123 hari pada semester gasal dan 137 hari pada semester genap. Perhitungan ini sudah mempertimbangkan libur nasional, libur Minggu dalam sistem 6 hari sekolah, libur Ramadhan, Idul Fitri, serta libur akhir semester.
Berikut rangkuman hari efektif per bulan untuk acuan sekolah:
-
Juli 2025: 16 hari efektif, 2 hari libur
-
Agustus 2025: 26 hari efektif, 5 hari libur
-
September 2025: 25 hari efektif, 5 hari libur
-
Oktober 2025: 27 hari efektif, 4 hari libur
-
November 2025: 25 hari efektif, 5 hari libur
-
Desember 2025: 18 hari efektif, 13 hari libur
-
Januari 2026: 23 hari efektif, 8 hari libur
-
Februari 2026: 22 hari efektif, 6 hari libur
-
Maret 2026: 14 hari efektif, 17 hari libur
-
April 2026: 25 hari efektif, 5 hari libur
-
Mei 2026: 23 hari efektif, 8 hari libur
-
Juni 2026: 16 hari efektif, 14 hari libur
-
Juli 2026: 0 hari efektif, 12 hari libur
Secara keseluruhan, terdapat 92 hari libur selama satu tahun ajaran, termasuk libur umum, libur Ramadhan, Idul Fitri, libur Minggu, dan libur akhir semester. Hari efektif ini juga mencakup pelaksanaan penilaian sumatif, Asesmen Nasional (AN/TKA), upacara, dan penyerahan rapor yang telah dijadwalkan dalam kalender pendidikan Provinsi Jawa Tengah.
Penetapan hari efektif belajar ini menjadi acuan satuan pendidikan dalam menyusun program tahunan, jadwal penilaian, kegiatan pembelajaran, serta agenda ekstrakurikuler sekolah. Guru dapat memetakan materi pembelajaran agar sesuai dengan capaian kurikulum, sementara orang tua dapat mempersiapkan kebutuhan belajar anak dengan lebih baik.
Dengan adanya kejelasan jumlah hari efektif belajar, sekolah di Jawa Tengah dapat memaksimalkan waktu yang tersedia untuk meningkatkan mutu pembelajaran dan pencapaian kompetensi murid selama satu tahun ajaran 2025/2026. Dinas Pendidikan Jawa Tengah berharap sekolah dapat memanfaatkan ketetapan ini untuk merencanakan pembelajaran yang lebih berkualitas dan terukur bagi semua murid.