Percepat Capaian Booster, Dinkes Gelar Vaksinasi Setelah Tarawih

Untuk Percepat Capaian Booster, Dinkes Purbalingga Gelar Vaksinasi Setelah Tarawih

Berita WarganetUntuk Percepat Capaian Booster, Dinkes Purbalingga Gelar Vaksinasi Setelah Tarawih. Guna mempercepat capaian vaksin booster yaitu 30%, Dinas Kesehatan (Dinkes) Purbalingga menggelar vaksinasi setelah ibadah sholat tarawih di masjid-masjid. Hal tersebut disampaikan Kepala Dinkes Purbalingga, Jusi Febrianto saat ditemui di tempat vaksinasi Masjid Al-Muhajirin Kelurahan Purbalingga Wetan, Kamis (7/4/2022) malam.

Jusi mengatakan, target vaksinasi dosis ketiga atau booster di Kabupaten Purbalingga harus digenjot khusunya jelang idul fitri. Menurutnya, idul fitri dan ramadhan identik dengan berkumpul dengan keluarga dan kerabat sehingga untuk melindungi warga khususnya lansia, penyebarluasan Covid-19 harus ditekan salah satunya dengan cara vaksinasi.

Baca Juga :  Bingkai Foto HUT Kota Surabaya ke-729, Rekomendasi 2022

“Ini kan nanti ada kumpul-kumpul khususnya untuk melindungi lansia sehingga tidak terpapar Covid-19,” katanya.

Jusi menambahkan, di malam yang sama ada beberapa titik masjid yang juga melaksanakan vaksinasi pada malam hari setelah sholat tarawih. Di Kecamatan Padamara yaitu Kalitinggar Kidul, Bojongsari di Karangbanjar dan juga Owabong. Jemput bola yang dilakukan oleh Dinkes Purbalingga sesuai dengan perintah Presiden agar vaksinasi dipercepat.

Baca Juga :  Logo HUT Jawa Timur 2022 ke-77 Tahun Unduh Format PNG

“Jemput bola ini adalah sesuai dengan perintah Presiden yang menekankan minimal 30% booster,” imbuhnya.

Kapolsek Purbalingga, AKP Nur Susalit yang juga hadir dalam kesempatan tersebut menegaskan bahwa kegiatan yang bersifat massal pada saat sekarang diharuskan memenuhi syarat salah satunya vaksinasi penuh. Polsek Purbalingga akan melakukan safari vaksinasi pada ramadhan kali ini khususnya pada malah hari agar masyarakat tidak ragu tentang batal tidaknya ibadah puasa.

Baca Juga :  Link Twibbon Hari Jadi Manado ke-399 Tahun 2022, Klik Disini

“Walaupun MUI sudah menjelaskan bahwa vaksinasi pada siang hari tidak batal, kita tetap lakukan pelayanan juga di malam hari,” pungkasnya. (LL/Kominfo).a