Banyak Yang Tidak Tahu Asal Mula Semua Kendaraan 4×4, Ini Dia Nenek Moyangnya Willys MB, Simak Selengkapnya!

Berita Warganet – Banyak Yang Tidak Tahu Asal Mula Semua Kendaraan 4×4, Ini Dia Nenek Moyangnya Willys MB, Simak Selengkapnya!. Harus diakui bahwa banyak penemuan dan teknologi terpenting dalam sejarah lahir dari kebutuhan militer.

Salah satunya adalah jip Willys MB. Ya, kita bahkan berhutang budi pada nenek moyang kendaraan off-road modern ini.

Pasalnya, semua pabrikan dalam 70 tahun terakhir kurang lebih terinspirasi langsung oleh jip Willys MB ini.

Sebenarnya, silsilah MB tidak terbatas hanya pada dinasti Jeep, khususnya Wrangler yang menjadi pewaris langsung.

Sebagian besar merek yang memiliki kendaraan off-road dalam daftar hari ini telah mulai memproduksi evolusi jenis mobil ini di bawah lisensi masing-masing.

Apakah itu untuk keperluan militer atau sipil dan menjadi model yang paling disukai saat ini. Tapi, bagaimana sebuah jip Willys MB ini lahir?

Sejarah Kelahiran Jeep Willys MB

Pada akhir 1930-an, militer Amerika Serikat mulai merasakan kebutuhan akan kendaraan yang ringan.

Tak hanya itu, kendaraan itu harus sederhana dan andal sehingga dapat digunakan sebagai sarana pendukung atau pengintaian.

Setelah beberapa percobaan yang dilakukan secara internal, pada Juli 1940, permintaan kepada produsen mobil untuk mengembangkan proyek yang memenuhi beberapa persyaratan penting secara resmi diluncurkan.

Persyaratan itu antara lain, kendaraan harus bisa mengangkut beban 272 kilogram, ketinggian dikurangi, dan kecepatan bisa sampai setidaknya 80 km/jam.

Hal lainnya yang wajib adalah penggerak semua roda. Bobot awal ditetapkan 600 kilogram dan karena kesulitan memenuhinya dinaikkan tapi tetap tak sampai satu ton.

Dari 135 perusahaan yang disurvei, hanya tiga yang mengajukan proposal. Perusahaan pertama dan tercepat adalah Bantam Amerika.

Mereka mampu memenuhi semua parameter, kecuali bobot yang pada akhirnya mendapatkan revisi tersebut di atas.

Dua perusahaan lainnya adalah Willys dan Ford, yang menghadirkan kendaraan yang sangat mirip. Namun, Willys yang mengusung kendaraan berpenggerak empat roda.

Antara akhir 1940 dan awal 1941, pesanan pertama tiba, dengan total sekitar 8 ribu unit. Jumlah yang cukup banyak.

Sementara desainnya disempurnakan, model Willys yang lahir dengan nama Quad, mulai diproduksi dengan nomenklatur A atau MA.

Namun, dalam beberapa bulan, militer AS memutuskan untuk menstandardisasi pasokan dengan hanya berfokus pada satu dari tiga model dan akhirnya memilih Willys.

Pada seri kedua inilah MB dilahirkan sebagai bentuk pembaruan dari model MA. Ford juga ikut memproduksi tapi memakai izin lisensi.

Sementara, pasokan lainnya dipercayakan kepada perusahaan Bantam yang memiliki kapasitas produksi yang jauh lebih banyak.

Secara keseluruhan, model MB dan yang diproduksi Ford hanya berbeda tipis dalam beberapa detail. Mobil ini diproduksi lebih dari 600 ribu unit.

Untuk yang dibuat Ford diberi akronim GPW yang berarti General Purpose Willys. Nama Willys tetap disematkan sebagai paten.

Model ini hanya memiliki panjang 3,3 meter, lebar kurang dari 1,6 meter, dan berat dalam versi standar sekitar 1.100 kilogram.

Mesinnya 2,2 liter 4 silinder dengan L-head bertenaga 54 daya kuda. Girboks manual tiga percepatan dengan gigi reduksi dan traksi yang dapat dimasukkan di gardan depan.

Kelahiran Jeep

Saat perang berakhir, produksi varian sipil dimulai. Willys Overland pun mulai diproduksi oleh pabrikan Jeep.

Jeep sendiri berpindah ke berbagai tangan, dari Kaiser ke AMC, lalu ke Chrysler Group, meski merek legendaris itu tetap bertahan hingga sekarang.

Sementara, Willys orisinal terus dibuat untuk keperluan militer, termasuk Willys M38 yang juga populer dan merupakan cicitnya Willys MB.

Pada akhirnya, Willys yang bertransformasi dalam segala bentuk dan mendapatkan berbagai nama, tetap dihormati hingga sekarang.

Nenek Moyang 4×4

Namun, aspek yang paling menarik dari jip Willys MB ini bagaimana banyak pabrikan ingin sekali membuat kendaraan ini dengan izin lisensi.

Situasi ini terjadi setelah perang dunia kedua berakhir hingga awal era 1950-an. Produsen mobil di seluruh dunia pun mengajukan permohonannya.

Mereka ingin sekali membuat mobil yang inspirasi utamanya adalah Willys_MB yang sangat pantas kita sebut sebagai nenek moyangnya kendaraan utilitas 4×4.

Mobil-mobil itu adalah Toyota Land Cruiser, Nissan Patrol, dan Mitsubishi Pajero. Termasuk juga generasi pertama SsangYong Korando dan Kia Sportage.

Mahindra India masih memiliki model Thar yang kontroversial yang mempertahankan penampilan yang sangat mirip dengan Jeep Wrangler edisi awal.

Sedangkan di Eropa, Willys MB jadi inspirasi kelahiran Land Rover. Pendirinya, Maurice dan Spencer Wilks, desainer dan eksekutif di Rover, saat itu mengambil keputusan penting.

Pada 1946, mereka membuat mobil serbabisa yang dapat digunakan untuk pertanian. Faktanya, Willys terakhir memang berada di Inggris.

Prototipe pertama Land Rover 80 kala itu dapat dipasang tepat di sasis Willys, sambil Wilks bersaudara merancang model terbarunya.