Berita Warganet – McLaren P1, Hypercar Yang Hanya Diproduksi 375 Unit!. McLaren P1 adalah bagian dari trinitas suci yang sangat terkenal bersama dengan Porsche 918 Spyder dan Ferrari LaFerrari.
Hanya ada 375 unit meninggalkan pabrikan di Woking antara 2013 dan 2015, dengan demikian makin membuktikan eksklusivitas hypercar ini.
Pada pelelangan yang diselenggarakan oleh Silverstone Auctions pada 22 Mei, McLaren P1 pertama masuk dalam daftar barang eksotios yang menanti pemilik baru.
Unit ini berwarna eksotis Volcano Yellow dan memiliki interior kulit dan Alcantara hitam. Jarak tempuh yang tertera di odometer hanya 3.666 mil atau sekitar 5.900 kilometer.
Seperti yang terlihat dari foto-foto yang tersedia, mobil tersebut dalam kondisi yang sangat baik dan siap dipacu.
Sebagai pengingat, McLaren P1 ditenagai oleh mesin V8 twin-turbo 3,8 liter yang dihubungkan dengan motor listrik.
Powertrain ini, cukup revolusioner untuk saat itu, mengembangkan total tenaga 916 daya kuda dan 900 Nm.
Semua tenaga itu dikirim hanya ke roda belakang melalui transmisi otomatis tujuh percepatan yang sangat presisi.
Dari sisi performa, dapur pacu ini luar biasa lantaran McLaren P1 mampu berlari pada kecepatan tertinggi, yaitu 349 km/jam.
Akselerasi pada 0-100 km/jam tercapai dalam 2,8 detik. Lalu, untuk 0-200 km/jam dalam 6,8 detik dan fase 0-300 km/jam dalam 16,5 detik.
Puncak kemewahan akan terletak pada sebuah dokumen otentik. Bahwa, McLaren P1 ini akan dijual bersama surat yang ditujukan langsung kepada pemiliknya.
Surat tersebut akan dikirimkan langsung oleh Frank Stephenson, sang desainer mobil McLaren_P1 ini.
Sebuah surat tertanggal 9 Oktober 2013 di mana kita dapat membaca, “Senang sekali bisa hadir bersama seluruh tim untuk melihat Anda mengendarai bayi pertama kami.”
McLaren P1 ini diperkirakan akan berjual di harga mencapai 1,13 juta euro (sekitar Rp19,5 miliar. Cukup pantas jika merujuk pada nilai historis dan eksklusivitasnya.
McLaren_P1 ini adalah sebuah mobil plug-in hybrid yang menggantikan saudara tuanya, yaitu McLaren F1.
McLaren_P1 ini juga diketahui memakai beberapa teknologi langsung dari mobil balap Formula 1.
Satu hal menarik, Frank Stephenson mendapatkan inspirasi pada beberapa bagian dari bodi McLaren_P1 ini saat sedang memancing di Miami, AS.
Desain bodinya memang eksotis dengan pintu yang terbuka ke atas. Selain warna kuning, ada pula warna hitam yang lebih klasik.