Daftar Isi
Jawaban Tugas Menganalisis Kaidah Kebahasaan Teks Proposal – Halo sobat, dalam artikel kali ini akan dibahas mengenai jawaban tugas menganalisis kaidah kebahasaan teks proposal halaman 170 yang terdapat pada buku Bahasa Indonesia SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017.
sebelum masuk dalam pembahasan soal, sobat pahami terlebih dahulu mengenai pokok pembahasan di bawah. Sobat juga perlu mempersiapkan sumber-sumber terkait sehingga dapat mempermudah dalam menjawab soal. Untuk pembahasan selengkapnya, mari kita simak bersama ulasan berikut ini.
Jawaban Tugas Menganalisis Kaidah Kebahasaan Teks Proposal Halaman 170
Kegiatan 2
Menganalisis Kaidah Kebahasaan Teks Proposal
Perhatikan kembali cuplikan berikut.
Kurikulum baru yang tidak beberapa lama lagi diberlakukan, merupakan momentum terbaik dalam memperbaiki kondisi yang tidak menggembirakan itu. Apalagi dengan pendekatan yang digunakan kurikulum ini yang sangat kondusif bagi dilakukannya upaya-upaya tersebut. Kurikulum baru tersebut memberdayakan peran guru dalam pengembangannya, terutama dalam pemilihan materi dan penggunaan metode yang sesuai dengan kompetensi para siswanya. Dengan demikian, terangakatnya prestasi dan keterampilan membaca dan menulis siswa, kembali kepada peran para pengajar dalam pengajarannya.
Untuk itu, sebuah upaya pembekalan terhadap para pengajar tentang pengembangan kurikulum dan materi pengajaran membaca dan menulis sangat mendesak untuk dilakukan.
Beberapa kaidah kebahasaan yang menandai sebuah proposal tampak di dalamnya. Di dalam tersebut terdapat pernyataan-pernyataan yang bersifat argumentatif. Argumen yang dimaksud, antara lain, tentang pemberlakuan kurikulum baru sebagai momentum terbaik untuk memperbaiki kondisi (pembelajaran). Kurikulum baru mendorong pemberdayaan peran guru (pengajar) dalam mengembangkan kompetensi siswa. Argumen-argumen tersebut akan lebih meyakinkan apabila disertai dengan alasan. Suatu
alasan sering kali menggunakan konjungsi penyebaban, seperti sebab, karena, oleh karena itu.
Selain pernyataan-pernyataan argumentatif, di dalamnya terdapat pernyataan-pernyataan yang bersifat persuasif. Hal ini dimaksudkan untuk menggugah penerima proposal untuk menerima ajuan itu. Misalnya, perhatikanlah kalimat terakhir dalam cuplikan itu. Kalimat “Untuk itu, sebuah upaya pembekalan terhadap para pengajar tentang pengembangan kurikulum dan materi pengajaran membaca dan menulis sangat mendesak untuk dilakukan” merupakan kalimat persuasif yang menyatakan pentingnya kegiatan yang diajukannya itu sehingga diharapkan pihak yang ditujunya bisa menerimanya.
Fitur-itur kebahasaan lainnya yang menjadi penanda proposal adalah sebagai berikut.
1. Menggunakan banyak istilah ilmiah, baik berkenaan dengan kegiatan itu sendiri ataupun tentang istilah-istilah berkaitan dengan bidang keilmuannya.
2. Menggunakan banyak kata kerja tindakan yang menyatakan langkah-langkah kegiatan (metode penelitian). Kata-kata yang dimaksud, misalnya, berlatih, membaca, mengisi, mencampurkan, mendokumentasikan, mengamati, melakukan.
3. Menggunakan kata-kata yang menyatakan pendeinisan, yang ditandai oleh penggunaan kata merupakan, adalah, yaitu, yakni.
4. Menggunakan kata-kata yang bermakna perincian, seperti selain itu, petama, kedua, ketiga.
5. Menggunakan kata-kata yang bersifat “keakanan”, seperti akan, diharapkan, direncakan. Hal itu sesuai dengan sifat proposal itu sendiri sebagai suatu usulan, rencana, atau rancangan program kegiatan.
6. Menggunakan kata-kata bermakna lugas (denotatif). Hal ini penting guna menghindari kesalahan pemahaman antara pihak pengusul dengan pihak tertuju/penerima proposal.
Tugas 1
1. Istilah-istilah di bawah ini berkenaan dengan bidang: bahasa, sastra, agama, budaya, komunikasi, fisika, atau biologi?
2. Apa maksud dari istilah-istilah berikut?
Jawaban :
Peristilahan | Bidang keilmuan |
Novel | sastra |
Fonem | bahasa |
Gamelan | budaya |
Bakteri | biologi |
Keterbacaan | bahasa |
Permintaan pasar | Komunikasi |
Gravitasi | fisika |
Huruf | bahasa |
Sanitasi | biologi |
Gurindam | sastra |
2.
Peristilahan | Pengertian |
Abstrak | Tidak berwujud, tidak berbentuk. |
Biaya | Uang yang dikeluarkan untuk mengadakan (mendirikan, melakukan, dan sebagainya) sesuatu. |
Data | Keterangan yang benar dan nyata. |
Fokus penelitian | Topik utama yang dibahas dalam penelitian. |
Hopotesis | Sesuatu yang dianggap benar untuk alasan atau pengutaraan pendapat (teori, proposisi, dan sebagainya) meskipun kebenarannya harus dibuktikan ; anggapan dasar. |
Kualitatif | Berdasarkan mutu. |
Populasi | Seluruh jumlah orang atau penduduk di suatu daerah. |
Random | Acak. |
Sampel | Sesuatu yang digunakan untuk menunjukan sifat suatu kelompok yang lebih besar. |
Statistik | Catatan angka-angka (bilangan) ; perangkaan. |
Kesimpulan
Nah sobat, itulah pembahasan mengenai jawaban tugas menganalisis kaidah kebahasaan teks proposal halaman 170 yang terdapat pada buku bahasa indonesia SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI Kurikulum 2013 Edisi Revisi 2017.
Disclaimer : Jawaban yang telah dibahas di atas bukan jawaban yang mutlak benar, akan tetapi artikel ini diharapkan dapat membantu sobat dalam belajar.
Baca Juga :
- Jawaban Tugas Menganalisis Isi Teks Proposal
- Jawaban Tugas Menemukan Informasi Dikembangkan Menjadi Proposal
- Jawaban Tugas Mengidentifikasi Bagian-bagian Penting Proposal
- Jawaban Tugas Menyunting Teks Cerita Pendek dengan Memperhatikan Unsur-Unsur
- Jawaban Tugas Menelaah Teks Cerita Pendek Berdasarkan Struktur dan Kaidah