Pelajari Rahasia Menggambar Pemandangan yang Menakjubkan: Panduan Lengkap


Pelajari Rahasia Menggambar Pemandangan yang Menakjubkan: Panduan Lengkap

Menggambar pemandangan adalah kegiatan mengabadikan keindahan alam ke dalam bentuk gambar. Ini bisa dilakukan dengan berbagai teknik, mulai dari sketsa hingga lukisan cat minyak. Menggambar pemandangan dapat menjadi cara yang bagus untuk bersantai, mengekspresikan kreativitas, dan mengabadikan momen berharga.

Ada banyak alasan mengapa orang ingin menggambar pemandangan. Beberapa orang melakukannya sebagai hobi, sementara yang lain melakukannya sebagai cara untuk mengekspresikan diri mereka secara artistik. Menggambar pemandangan juga bisa menjadi cara yang bagus untuk belajar tentang alam dan menghargai keindahannya.

Jika Anda ingin mulai menggambar pemandangan, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui. Pertama, Anda perlu memilih subjek Anda. Ini bisa berupa pemandangan apa pun yang menginspirasi Anda, mulai dari gunung hingga pantai hingga hutan. Setelah Anda memilih subjek, Anda perlu menemukan tempat untuk menggambar. Ini bisa berupa di luar ruangan, di dalam ruangan, atau bahkan di dalam studio.

bagaimana cara menggambar pemandangan

Menggambar pemandangan adalah kegiatan yang mengasyikkan dan bermanfaat. Untuk menguasainya, ada beberapa aspek penting yang perlu diperhatikan, diantaranya:

  • Pemilihan subjek
  • Komposisi
  • Perspektif
  • Proporsi
  • Pencahayaan
  • Warna
  • Tekstur
  • Detail
  • Kesabaran
  • Latihan

Setiap aspek saling terkait dan berkontribusi pada hasil akhir gambar pemandangan. Pemilihan subjek yang tepat akan menentukan komposisi dan perspektif gambar. Proporsi yang akurat akan membuat gambar terlihat natural, sementara pencahayaan dan warna akan menciptakan suasana dan kedalaman. Tekstur dan detail akan menambah realisme, sedangkan kesabaran dan latihan akan menyempurnakan keterampilan menggambar.

Pemilihan subjek


Pemilihan Subjek, Gambar

Pemilihan subjek merupakan aspek penting dalam menggambar pemandangan. Subjek yang tepat akan menentukan komposisi dan perspektif gambar, serta menciptakan suasana tertentu. Misalnya, jika Anda ingin menggambar pemandangan yang damai dan menenangkan, Anda dapat memilih subjek seperti danau yang tenang atau hutan yang rimbun. Sebaliknya, jika Anda ingin menggambar pemandangan yang dramatis dan dinamis, Anda dapat memilih subjek seperti gunung yang menjulang tinggi atau laut yang bergelombang.

Selain itu, pemilihan subjek juga harus mempertimbangkan kemampuan dan keterampilan menggambar Anda. Jika Anda masih pemula, disarankan untuk memilih subjek yang sederhana dan mudah digambar, seperti pohon tunggal atau rumah sederhana. Seiring dengan bertambahnya pengalaman, Anda dapat mulai menggambar subjek yang lebih kompleks, seperti pemandangan kota atau lanskap pegunungan.

Secara keseluruhan, pemilihan subjek yang tepat sangat penting untuk menciptakan gambar pemandangan yang sukses. Dengan mempertimbangkan suasana yang ingin Anda ciptakan, tingkat keterampilan Anda, dan komposisi gambar secara keseluruhan, Anda dapat memilih subjek yang akan menghasilkan gambar yang memuaskan dan berdampak.

Komposisi


Komposisi, Gambar

Komposisi adalah salah satu aspek yang sangat penting dalam menggambar pemandangan. Komposisi yang baik akan membuat gambar terlihat seimbang, harmonis, dan menarik secara visual. Ada beberapa prinsip dasar komposisi yang dapat Anda terapkan saat menggambar pemandangan, di antaranya:

  • Rule of Thirds: Membagi kanvas menjadi tiga bagian secara horizontal dan vertikal, dan menempatkan elemen-elemen penting pada titik potong garis-garis tersebut.
  • Leading Lines: Menggunakan garis-garis dalam gambar untuk mengarahkan pandangan penonton ke titik fokus.
  • Balance: Mendistribusikan elemen-elemen gambar secara merata untuk menciptakan kesan seimbang dan stabil.
  • Contrast: Menggunakan perbedaan warna, nilai, atau tekstur untuk menciptakan kontras dan menarik perhatian pada elemen-elemen tertentu.
  • Depth: Menciptakan ilusi kedalaman dalam gambar dengan menggunakan teknik seperti perspektif, tumpang tindih, dan gradasi warna.

Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip komposisi ini, Anda dapat menciptakan gambar pemandangan yang lebih menarik dan berdampak. Komposisi yang baik akan membantu Anda mengarahkan pandangan penonton ke area yang Anda inginkan, menciptakan suasana tertentu, dan menyampaikan pesan secara efektif.

Perspektif


Perspektif, Gambar

Perspektif adalah salah satu aspek penting dalam menggambar pemandangan yang realistis. Perspektif memberikan ilusi kedalaman dan ruang pada gambar dua dimensi, sehingga objek tampak memiliki jarak dan skala yang sesuai. Dalam menggambar pemandangan, perspektif membantu menciptakan sensasi seolah-olah penonton berada di dalam pemandangan tersebut.

Ada dua jenis perspektif utama yang digunakan dalam menggambar pemandangan, yaitu perspektif satu titik hilang dan perspektif dua titik hilang. Perspektif satu titik hilang digunakan untuk menggambarkan pemandangan yang memiliki satu titik fokus yang jelas, seperti jalan lurus atau deretan bangunan. Sementara itu, perspektif dua titik hilang digunakan untuk menggambarkan pemandangan yang memiliki dua titik fokus, seperti persimpangan jalan atau ruangan.

Baca Juga :  Kupas Tuntas Dunia Gambar: Penemuan dan Wawasan Terkini

Menguasai perspektif sangat penting untuk menggambar pemandangan yang meyakinkan. Dengan memahami prinsip-prinsip perspektif, Anda dapat menciptakan gambar yang memiliki kedalaman, skala, dan proporsi yang akurat. Ini akan membuat gambar pemandangan Anda lebih realistis dan menarik secara visual.

Proporsi


Proporsi, Gambar

Proporsi adalah hubungan ukuran dan skala antara berbagai elemen dalam sebuah gambar. Dalam menggambar pemandangan, proporsi yang akurat sangat penting untuk menciptakan gambar yang realistis dan seimbang. Proporsi yang salah dapat membuat objek terlihat tidak pada tempatnya, tidak proporsional, atau bahkan tidak dapat dikenali.

  • Ukuran relatif

    Proporsi yang benar harus mencerminkan ukuran relatif objek dalam kehidupan nyata. Misalnya, pohon harus lebih besar dari semak-semak, dan gunung harus lebih besar dari bukit. Mengamati ukuran relatif objek dalam pemandangan akan membantu Anda menggambarnya dengan proporsi yang akurat.

  • Perspektif

    Proporsi juga dipengaruhi oleh perspektif gambar. Objek yang lebih dekat dengan penonton akan tampak lebih besar dari objek yang lebih jauh. Memahami prinsip-prinsip perspektif sangat penting untuk menggambar proporsi objek secara akurat dalam pemandangan.

  • Tumpang tindih

    Tumpang tindih dapat digunakan untuk menciptakan ilusi kedalaman dan ruang dalam sebuah pemandangan. Saat objek tumpang tindih, bagian yang lebih dekat dengan penonton harus digambar lebih besar dari bagian yang lebih jauh. Ini akan membantu menciptakan efek kedalaman dan membuat gambar terlihat lebih realistis.

  • Detail

    Tingkat detail yang Anda sertakan dalam gambar juga dapat memengaruhi proporsi. Objek yang lebih dekat dengan penonton harus memiliki lebih banyak detail daripada objek yang lebih jauh. Ini akan membantu menciptakan ilusi kedalaman dan membuat gambar terlihat lebih menarik.

Dengan memahami dan menerapkan prinsip-prinsip proporsi, Anda dapat menciptakan gambar pemandangan yang realistis dan seimbang. Proporsi yang akurat akan membuat gambar Anda terlihat lebih profesional dan menarik secara visual.

Pencahayaan


Pencahayaan, Gambar

Pencahayaan memegang peranan penting dalam menggambar pemandangan. Pencahayaan yang tepat dapat menciptakan suasana, kedalaman, dan drama dalam sebuah gambar. Dalam menggambar pemandangan, pencahayaan dapat dimanfaatkan untuk:

  • Membangun Suasana

    Pencahayaan dapat digunakan untuk menciptakan berbagai suasana dalam sebuah pemandangan. Misalnya, pencahayaan yang hangat dan keemasan dapat menciptakan suasana yang tenang dan damai, sementara pencahayaan yang dingin dan biru dapat menciptakan suasana yang misterius dan dramatis.

  • Menciptakan Kedalaman

    Pencahayaan dapat digunakan untuk menciptakan ilusi kedalaman dalam sebuah gambar. Dengan menempatkan sumber cahaya di belakang objek, Anda dapat menciptakan bayangan yang akan membuat objek tampak lebih tiga dimensi dan memberikan kesan kedalaman.

  • Menambah Drama

    Pencahayaan juga dapat digunakan untuk menambah drama pada sebuah gambar. Dengan menggunakan kontras cahaya dan bayangan, Anda dapat menciptakan efek dramatis yang akan menarik perhatian penonton dan membangkitkan emosi.

  • Menunjukkan Waktu

    Pencahayaan dapat digunakan untuk menunjukkan waktu dalam sebuah pemandangan. Misalnya, pencahayaan keemasan dapat menunjukkan waktu sore hari, sementara pencahayaan biru dapat menunjukkan waktu malam hari.

Memahami dan memanfaatkan pencahayaan secara efektif sangat penting untuk menciptakan gambar pemandangan yang realistis dan menarik. Dengan mengendalikan arah, warna, dan intensitas cahaya, Anda dapat menciptakan berbagai suasana, kedalaman, dan drama dalam gambar Anda.

Warna


Warna, Gambar

Warna merupakan salah satu elemen penting dalam menggambar pemandangan. Pemilihan dan penggunaan warna yang tepat dapat menghidupkan gambar, menciptakan suasana, dan menyampaikan pesan tertentu. Dalam menggambar pemandangan, warna dapat dimanfaatkan untuk:

  • Menciptakan Suasana

    Warna dapat digunakan untuk menciptakan berbagai suasana dalam sebuah pemandangan. Misalnya, warna-warna hangat seperti merah, oranye, dan kuning dapat menciptakan suasana yang hangat dan ceria, sementara warna-warna dingin seperti biru, hijau, dan ungu dapat menciptakan suasana yang sejuk dan menenangkan.

  • Menunjukkan Waktu

    Warna juga dapat digunakan untuk menunjukkan waktu dalam sebuah pemandangan. Misalnya, warna-warna keemasan dan jingga dapat menunjukkan waktu matahari terbenam, sementara warna-warna biru tua dan ungu dapat menunjukkan waktu malam hari.

  • Membedakan Objek

    Warna dapat digunakan untuk membedakan objek-objek dalam sebuah pemandangan. Misalnya, Anda dapat menggunakan warna hijau untuk menggambarkan pepohonan, warna biru untuk menggambarkan langit, dan warna cokelat untuk menggambarkan tanah.

  • Menciptakan Kontras

    Warna dapat digunakan untuk menciptakan kontras dalam sebuah pemandangan. Misalnya, Anda dapat menggunakan warna-warna terang dan gelap untuk menciptakan efek kontras yang akan menarik perhatian penonton dan membuat gambar terlihat lebih hidup.

Memahami dan menggunakan warna secara efektif sangat penting untuk menciptakan gambar pemandangan yang realistis dan menarik. Dengan menguasai penggunaan warna, Anda dapat menyampaikan suasana, waktu, dan pesan tertentu dalam gambar Anda.

Baca Juga :  Rahasia Patung Tole dan Keke: Kisah Cinta yang Tak Terhalang

Tekstur


Tekstur, Gambar

Tekstur merupakan salah satu elemen penting dalam menggambar pemandangan. Tekstur dapat memberikan kesan nyata dan membuat gambar terlihat lebih hidup. Dalam menggambar pemandangan, tekstur dapat dimanfaatkan untuk:

  • Menciptakan Variasi
    Tekstur dapat digunakan untuk menciptakan variasi dalam sebuah pemandangan. Misalnya, Anda dapat menggunakan tekstur kasar untuk menggambarkan permukaan tanah, tekstur halus untuk menggambarkan permukaan air, dan tekstur berbulu untuk menggambarkan dedaunan.
  • Menambah Kedalaman
    Tekstur dapat digunakan untuk menambah kedalaman pada sebuah pemandangan. Misalnya, Anda dapat menggunakan tekstur gelap dan terang untuk menciptakan efek kontras yang akan membuat objek terlihat lebih tiga dimensi.
  • Menunjukkan Karakter
    Tekstur dapat digunakan untuk menunjukkan karakter objek dalam sebuah pemandangan. Misalnya, Anda dapat menggunakan tekstur kasar untuk menggambarkan permukaan batu, tekstur halus untuk menggambarkan permukaan kain, dan tekstur berkarat untuk menggambarkan permukaan logam.

Memahami dan menggunakan tekstur secara efektif sangat penting untuk menciptakan gambar pemandangan yang realistis dan menarik. Dengan menguasai penggunaan tekstur, Anda dapat membuat gambar yang terlihat hidup dan memiliki kedalaman.

Detail


Detail, Gambar

Detail merupakan elemen penting dalam menggambar pemandangan. Detail dapat membuat gambar terlihat lebih hidup, realistis, dan menarik. Dalam menggambar pemandangan, detail dapat dimanfaatkan untuk:

  • Menciptakan Variasi
    Detail dapat digunakan untuk menciptakan variasi dalam sebuah pemandangan. Misalnya, Anda dapat menambahkan detail seperti daun pada pohon, bulu pada hewan, atau kerutan pada pakaian.
  • Menambah Kedalaman
    Detail dapat digunakan untuk menambah kedalaman pada sebuah pemandangan. Misalnya, Anda dapat menambahkan detail seperti bayangan pada objek, pantulan pada air, atau tekstur pada permukaan.
  • Menunjukkan Karakter
    Detail dapat digunakan untuk menunjukkan karakter objek dalam sebuah pemandangan. Misalnya, Anda dapat menambahkan detail seperti goresan pada batu, noda pada kain, atau karat pada logam.

Dengan menambahkan detail pada gambar pemandangan, Anda dapat membuatnya terlihat lebih hidup, realistis, dan menarik. Detail dapat membuat gambar lebih menarik secara visual dan memberikan wawasan yang lebih dalam tentang subjek yang Anda gambar.

Kesabaran


Kesabaran, Gambar

Dalam menggambar pemandangan, kesabaran memegang peranan penting. Menggambar pemandangan membutuhkan waktu, ketelitian, dan perhatian terhadap detail. Tanpa kesabaran, sulit untuk menciptakan gambar yang realistis dan menarik. Kesabaran memungkinkan seniman untuk mengamati subjek mereka dengan cermat, mengidentifikasi fitur-fiturnya, dan mereproduksinya di atas kertas.

  • Memperhatikan Detail

    Kesabaran memungkinkan seniman untuk memperhatikan detail halus dalam pemandangan, seperti tekstur daun, bentuk awan, dan pergerakan air. Detail-detail ini sangat penting untuk menciptakan gambar yang realistis dan hidup.

  • Melatih Keterampilan

    Menggambar pemandangan membutuhkan keterampilan dan latihan. Dengan bersabar, seniman dapat mengembangkan keterampilan dan teknik mereka, sehingga menghasilkan gambar yang semakin baik dari waktu ke waktu.

  • Mengatasi Kesulitan

    Menggambar pemandangan sering kali menghadapi kesulitan, seperti pencahayaan yang berubah-ubah atau cuaca buruk. Kesabaran memungkinkan seniman untuk mengatasi kesulitan-kesulitan ini dan tetap fokus pada tujuan mereka.

  • Menikmati Proses

    Menggambar pemandangan harus menjadi pengalaman yang menyenangkan. Dengan bersabar, seniman dapat menikmati proses menggambar dan menghargai keindahan alam yang mereka amati.

Dengan mengembangkan kesabaran, seniman dapat meningkatkan keterampilan menggambar pemandangan mereka dan menciptakan gambar yang lebih realistis, menarik, dan memuaskan.

Latihan


Latihan, Gambar

Latihan sangat penting dalam menguasai keterampilan menggambar pemandangan. Dengan berlatih secara teratur, seseorang dapat mengembangkan koordinasi tangan-mata, keterampilan observasi, dan pemahaman tentang prinsip-prinsip menggambar.

  • Pengamatan yang Cermat

    Latihan membantu seniman untuk melatih kemampuan observasi mereka. Dengan mengamati pemandangan berulang kali, seniman dapat mengidentifikasi detail halus, proporsi, dan hubungan spasial yang mungkin terlewatkan pada pandangan pertama.

  • Koordinasi Tangan-Mata

    Menggambar pemandangan membutuhkan koordinasi tangan-mata yang baik. Latihan memungkinkan seniman untuk mengembangkan kontrol yang lebih besar atas gerakan tangan mereka, sehingga menghasilkan garis yang lebih akurat dan bentuk yang lebih tepat.

  • Pemahaman Prinsip Menggambar

    Latihan juga sangat penting untuk memahami prinsip-prinsip menggambar, seperti perspektif, komposisi, dan pencahayaan. Dengan berlatih secara teratur, seniman dapat menguasai teknik yang diperlukan untuk menciptakan gambar pemandangan yang realistis dan menarik.

  • Pengembangan Gaya Pribadi

    Latihan tidak hanya tentang menguasai teknik, tetapi juga tentang mengembangkan gaya pribadi. Melalui latihan yang berkelanjutan, seniman dapat mengeksplorasi berbagai media, teknik, dan pendekatan untuk menemukan gaya unik mereka sendiri dalam menggambar pemandangan.

Secara keseluruhan, latihan sangat penting bagi siapa pun yang ingin meningkatkan keterampilan menggambar pemandangan mereka. Dengan berlatih secara teratur, seniman dapat mengembangkan keterampilan, pengetahuan, dan gaya yang diperlukan untuk menciptakan gambar pemandangan yang realistis, menarik, dan ekspresif.

Baca Juga :  Rahasia Ampuh Poster Tanpa Gambar: Penemuan dan Wawasan Mengejutkan

Pertanyaan Umum tentang Cara Menggambar Pemandangan

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya tentang cara menggambar pemandangan:

Pertanyaan 1: Apa saja bahan dasar yang diperlukan untuk menggambar pemandangan?

Jawaban: Beberapa bahan dasar yang umum digunakan untuk menggambar pemandangan meliputi pensil, arang, tinta, cat air, dan cat minyak. Pemilihan bahan tergantung pada preferensi pribadi dan gaya menggambar.

Pertanyaan 2: Bagaimana cara memilih subjek yang bagus untuk menggambar pemandangan?

Jawaban: Saat memilih subjek untuk menggambar pemandangan, pertimbangkan faktor-faktor seperti pencahayaan, komposisi, dan tingkat detail. Carilah pemandangan yang menginspirasi dan memiliki elemen visual yang menarik.

Pertanyaan 3: Apa teknik dasar menggambar pemandangan?

Jawaban: Teknik dasar menggambar pemandangan meliputi membuat sketsa, memblokir warna, dan menambahkan detail. Mulailah dengan sketsa kasar untuk menentukan komposisi, lalu tambahkan warna dan detail secara bertahap.

Pertanyaan 4: Bagaimana cara menciptakan ilusi kedalaman dalam gambar pemandangan?

Jawaban: Untuk menciptakan ilusi kedalaman, gunakan teknik seperti perspektif, tumpang tindih, dan gradien warna. Tempatkan objek yang lebih dekat di latar depan dan objek yang lebih jauh di latar belakang untuk menciptakan kesan ruang dan kedalaman.

Pertanyaan 5: Apa tips untuk menggambar pemandangan secara realistis?

Jawaban: Untuk menggambar pemandangan secara realistis, perhatikan pencahayaan, bayangan, dan tekstur. Amati pemandangan dengan cermat dan coba tangkap detail dan nuansa yang membuatnya unik.

Pertanyaan 6: Bagaimana cara meningkatkan keterampilan menggambar pemandangan?

Jawaban: Meningkatkan keterampilan menggambar pemandangan membutuhkan latihan dan pengamatan yang terus-menerus. Cobalah menggambar berbagai pemandangan, bereksperimen dengan teknik yang berbeda, dan dapatkan umpan balik dari seniman lain untuk mengidentifikasi area yang perlu ditingkatkan.

Dengan memahami dasar-dasar menggambar pemandangan dan menjawab pertanyaan umum ini, Anda dapat memulai perjalanan Anda untuk menciptakan gambar pemandangan yang indah dan ekspresif.

Transisi ke bagian artikel berikutnya: Untuk panduan lebih mendalam tentang menggambar pemandangan, termasuk teknik lanjutan dan tips untuk mengembangkan gaya pribadi, silakan baca bagian selanjutnya dari artikel ini.

Tips Menggambar Pemandangan

Bagi Anda yang ingin menguasai cara menggambar pemandangan, berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu:

Tip 1: Amati dengan Seksama

Sebelum mulai menggambar, amati pemandangan dengan saksama. Perhatikan detailnya, seperti bentuk, ukuran, tekstur, dan pencahayaan. Mengamati dengan cermat akan membantu Anda menciptakan gambar yang realistis dan akurat.

Tip 2: Tentukan Komposisi

Komposisi yang baik akan membuat gambar pemandangan Anda terlihat seimbang dan menarik. Atur elemen-elemen gambar, seperti latar depan, latar tengah, dan latar belakang, untuk menciptakan titik fokus dan kedalaman.

Tip 3: Gunakan Teknik Perspektif

Perspektif sangat penting untuk menciptakan ilusi kedalaman dalam gambar pemandangan. Gunakan teknik seperti perspektif satu titik hilang atau dua titik hilang untuk membuat objek tampak memiliki jarak dan skala yang akurat.

Tip 4: Perhatikan Pencahayaan

Pencahayaan dapat menciptakan suasana dan kedalaman dalam gambar pemandangan. Perhatikan arah, warna, dan intensitas cahaya untuk menambah realisme dan kesan dramatis.

Tip 5: Tambahkan Detail Secara Bertahap

Saat menambahkan detail, lakukan secara bertahap. Mulailah dengan detail yang besar dan umum, kemudian tambahkan detail yang lebih kecil dan spesifik untuk menciptakan kedalaman dan tekstur.

Tip 6: Berlatih Secara Teratur

Menggambar pemandangan membutuhkan latihan dan pengembangan keterampilan. Berlatihlah secara teratur untuk meningkatkan koordinasi tangan-mata, keterampilan observasi, dan pemahaman tentang prinsip-prinsip menggambar.

Tip 7: Kembangkan Gaya Pribadi

Jangan ragu untuk mengeksplorasi dan mengembangkan gaya pribadi Anda dalam menggambar pemandangan. Bereksperimenlah dengan berbagai media, teknik, dan pendekatan untuk menemukan gaya unik yang mengekspresikan visi artistik Anda.

Dengan mengikuti tips ini dan terus berlatih, Anda dapat meningkatkan keterampilan menggambar pemandangan Anda dan menciptakan karya seni yang memukau dan realistis.

Transisi ke bagian artikel berikutnya: Untuk panduan lebih mendalam tentang menggambar pemandangan, termasuk teknik lanjutan dan tips untuk mengatasi kesulitan umum, silakan baca bagian selanjutnya dari artikel ini.

Kesimpulan

Menggambar pemandangan merupakan keterampilan yang dapat dipelajari dan dikuasai melalui latihan dan teknik yang tepat. Artikel ini telah mengeksplorasi berbagai aspek penting dalam menggambar pemandangan, mulai dari pemilihan subjek hingga tips untuk mengembangkan gaya pribadi.

Dengan memahami prinsip-prinsip dasar, seperti komposisi, perspektif, pencahayaan, dan detail, Anda dapat menciptakan gambar pemandangan yang realistis dan menarik. Mengamati pemandangan dengan cermat, berlatih secara teratur, dan terus mengembangkan keterampilan adalah kunci untuk mencapai hasil yang luar biasa.

Melalui menggambar pemandangan, Anda tidak hanya mengabadikan keindahan alam tetapi juga mengekspresikan kreativitas dan visi artistik Anda. Teruslah berlatih, bereksperimen, dan temukan kegembiraan dalam proses menggambar pemandangan.

Tinggalkan Balasan