Sistem Operasi pada Komputer

Berita Warganet – Sistem Operasi pada Komputer . Komputer merupakan alat bantu untuk menyelesaikan berbagai pekerjaan. Di banyak bidang misalnya pendidikan, bisnis, dan pemerintahan, peran komputer dapat dikatakan dominan. Sebagai media untuk menulis, alat hitung, desain, pengolah video, audio dan berbagai aktivitas lainnya, komputer membantu manusia untuk mempercepat dan mengotomatisasi pekerjaannya.

 

Dapat kita simpulkan bahwa dalambanyak hal, kegiatan manusia seperti administrasi, perhitungan, dan presentasi menjadi lebih mudah dikerjakan berkat bantuan komputer. Agar dapat menjalankan beragam aplikasi sesuai dengan kebutuhan manusia, komputer memerlukan perangkat lunak yang disebut sistem operasi atau operating system.

Sistem operasi inilah yang mengendalikan komputer secara keseluruhan dan memungkinkan aplikasi-aplikasi berjalan di komputer. Sistem operasi ini juga yang menjadi penerjemah antara bahasa manusia dan bahasa mesin.

Baca Juga :  5 Aplikasi Resep Masakan Lengkap, Dijamin langsung Jago Masak !!

Pengertian Sistem Operasi

Seperti kita bahas sebelumnya, di dalam sistem komputer terdapat perangkat lunak sistem operasi dan perangkat lunak aplikasi. Sistem operasi dapat kita ibaratkan sebagai jalan raya yang dilalui berbagai jenis kendaraan, sementara program aplikasi dapat kita ibaratkan sebagai beragam jenis kendaraan yang lalu lalang di jalan raya. Setiap sistem komputer, baik yang kecil maupun yang besar memiliki sistem operasi. Bahkan komputer genggam dan telepon seluler cerdas (smartphone) pun memiliki sistem operasi.

Manfaat Sistem Operasi

Sistem operasi memiliki manfaat yang sangat besar. Pada komputer, sistem operasi bertugas menangani sistem komputer secara keseluruhan, serta semua perangkat yang terhubung ke komputer. Bagaimana sistem operasi dimuatkan ke memori komputer? Ketika komputer diaktifkan, program yang disebut BIOS (Basic Input Output System) akan dijalankan. Program kecil ini menjadi mensinkronkan hubungan antara prosesor dan keyboard serta peralatan lainnya sehingga saat sistem operasi dimuatkan ke memori, semua perangkat komputer telah siap. Setelah itu, sistem operasi mulai menjalankan fungsinya sebagai pengendali perangkat keras yang ada di komputer.

Baca Juga :  5 Aplikasi Sewa Mobil Dengan Harga Terjangkau Untuk Android Terbaik

Tugas Sistem Operasi

Sebagai perangkat lunak pertama yang diletakkan di memori komputer, sistem operasi memunyai beberapa tugas utama, yakni:

  • mengenali perangkat keras yang ada dalam sistem komputer
  • mengatur pemakaian memori
  • task schedulling atau penjadwalan tugas
  • menyediakan antarmuka antara komputer dan user.

Di samping itu sistem operasi juga melakukan semua tugas-tugas penting dalam komputer, dan menjamin aplikasi-aplikasi yang ada di dalamnya dapat berjalan sebagaimana mestinya. Secara singkat, sistem operasi merupakan penghubung antara lapisan perangkat keras (hardware) dan lapisan perangkat lunak (software) komputer.

Bagian Sistem Operasi

Sistem operasi memiliki beberapa bagian penting sebagai berikut:

  • mekanisme boot
  • kernel
  • command interpreter atau shell
  • pustaka-pustaka.

Mekanisme boot adalah proses peletakkan kernel ke dalam memori komputer. Proses ini terjadi ketika kita pertama kali mengaktifkan komputer. Kernel merupakan bagian inti dari sistem operasi. Fungsi utama kernel adalah melayani bermacam-macam program aplikasi agar dapat mengakses perangkat keras komputer. Shell adalah suatu media yang bertugas membaca input dari pengguna.

Baca Juga :  Game Tower Defense Android Terbaik untuk Kamu

Jenis Sistem Operasi

Ada ratusan jenis sistem operasi; beberapa di antaranya adalah:

  • Linux
  • Macintosh
  • Solaris
  • Unix
  • FreeBSD
  • AIX
  • VM, MVS, CICS (sistem operasi yang dikembangkan oleh IBM untuk komputer mainframe)
  • VMS, OpenVMS (sistem operasi pada komputer DEC).
  • Microsoft DOS dan Windows
  • AmigaOS

Sistem Operasi  Berdasarkan Kemampuannya Menangani Suatu Proses

Ditinjau dari kemampuannya menangani suatu proses, sistem operasi dibedakan menjadi dua yaitu sistem operasi stand alone dan sistem operasi multiuser. Sistem operasi stand alone adalah sistem operasi yang hanya mampu menangani satu pengguna (user) saja, meskipun satu pengguna itu dapat menjalankan beberapa aplikasi sekaligus. Sistem operasi multiuser adalah sistem operasi yang mampu menangani banyak proses dari banyak pengguna pada saat yang bersamaan.